SISI HISTORIS DAN SISI KULTURAL SIMBOLISASI AYAM JANTAN DALAM LINTAS BUDAYA
Abstract
Simbol adalah substansi tak terpisahkan manusia dengan peradabannya yang bersifat arbitrer serta konvensional. Simbol memegang perananan dalam komunikasi antar budaya melalui relativitas, universalitas, similaritas, diferensiasi, maupun kontradiksi signifikansi. Salah satu studi terkait poliinterpretasi simbol dalam konteks diversifikasi budaya adalah simbol metaforis manusia melalui sisi historis dan sisi kultural. Dalam hal ini ayam jantan menduduki tataran tersebut, karena keseluhan makna berasosiasi dengan identitas serta kemampuannya ditengah-tengah masyarakat. Oleh karena itu, melalui metode kualitatif analitis, penelitian terkait dengan simbol metaforis ayam jantan bertujuan untuk mengungkap sisi historis dan sisi kulturalnya dalam kehidupan manusia diberbagai penjuru dunia.
Kata Kunci : ayam jantan, kultural, lintas-budaya, simbolisasi, sisi historis
Full Text:
PDFReferences
Amanda Putri, Ditha. 2012 Interpretasi Simbol-Simbol Komunikasi Yakuza. Dalam http://pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2013/03/tesis_-
ditha_interpretasi_simbol-simbol_komunikasi_yakuza.pdf, diakses pada tanggal 13 September 2019, pukul 12.00
Arumsari, Chysanti. 2016. Dinamika Barat dan Timur dalam Tokoh Boonyi Kaul Norman dalam Salimar The Clown Karya Salman Rusdie. Dalam Paradikma, Jurnal Kajian Budaya, paradikma.ui.ac.id>indek.php> paradigma>article> dowload> pdf. Diakses pada tanggal 21 September 2019, pukul 12.00 WIB
Bali. Tribunnews.com (17 Februari 2019). Sejarah Mangkok Ayam Jago: Simbol Keberuntungan Hingga Dipuja-puja Kaisar Tiongkok. Dalam
https://bali.tribunnews.com/2019/02/17/sejarah-mangkok-ayam-jago-simbolkeberuntungan-hingga-dipuja-puja-kaisar-tiongkok. Diakses pada tanggal 14 Juli 2019, pukul 12.00
Baune, Colette. 1986. Pour Une Préhistoire du Coq Galois. Jurnal Persée, Médieval N0 10 pp: 69-80.
Cultura Europa. 2018. Le Coq du Moyen Âge à de Nos Jours. Dalam
http://www.culturaeuropa.be/art/le_coq.html, diakses pada tanggal 14 Juli 2019, pukul 13.00 WIB
Danesi, Marcel. 2010. Pengantar Memahami Semiotika. Media. Jalasutra. Yogyakarta.
Diah Kurnia, Ermi 2016 Metafora Binatang dalam Peribahasa Jawa. Dalam Jurnal Prasasti III. Diakses pada tangga l12 April 2019, pukul 12.00 WIB, dalam
https://jurnal.uns.ac.id/prosidingprasasti/article/viewFile/1512/1402
http://pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2013/03/tesis_-ditha_interpretasi_simbolsimbol_komunikasi_yakuza.pdf, diakses pada tanggal 13 September 2019, pukul 12.00
https://www.ngasih.com/ Diakses pada tanggal 12 Juli 2019, pukul 12.00 WIB
Imbert, Manon (18 Agustus 2018). Découvrez les Animaux Emblèmes des Pays d’Europe!Dalam
https://www.easyvoyage.com/actualite/les-animaux-emblemes-des-pays-d-europe-83537, diakses pada tanggal 12 September 2019, pukul 13.00 IB
Lawler, Andrew. 2012. Why Did the Chicken Cross the World?: The Epic Saga of the Bird That Power Civilization. Dalam http://nationalgeographic.co.id. Diakses pada tanggal 17 Juli 2019
Lian, Mey. Dalam https://www.pusatfengshui.com/?shio-ayam. Diakses pada tanggal 21 Juli 2019, pukul 13.00 WIB
Murniah, Dad. 2016. Ayam Jantan dari Timur. Dalam
http://badanbahasa.kemdikbud.go.id/lamanbahasa/sites/default/files/SMPAyam%20Jantan%20dari%20Timur.pdf, diakses pada tanggal 21 Juli 2019
My Jago Pelung (21 Oktober 2019) Legenda Ayam Pelung. Dalam
http://wwwayampelung.blogspot.com/2009/10/legenda-mengenai-ayam-pelung.html. Diakses pada tanggal 12 Juli 2019, pukul 15.00 WIB
Non-interchangeable,Johanes (28 Januari 2017). Simbol Ayam Jantan di Pucuk Menara Gereja. Dalam http://www.sesawi.net/catatan-bersahaja-omah-kuldi-simbol-ayam-jantan-dipucuk-menara-gereja/, diakses pada tanggal 24 Juli 2019, pukul 12.00 WIB
Purba, Pratisto (26 Mei 2019). Eskatologi (Akhir Zaman). Dalam
https://www.kompasiana.com/pratistop/5cea75953ba7f767b9777132/eskatologi-akhirzaman#. Diakses pada tanggal 24 Agustus 2019, pukul 12.00 WIB
Rachmad, Ani & Agusmanon Yuniadi (2018). Simbolisme Ayam Jago dalam Pembangunan Kultural Masyarakat Kabupaten Cianjur. Dalam Jurnal Sosiohumaniora Vo. 20, No.3, November 2018:254-259,
file:///C:/Users/user/Downloads/SIMBOLISME_AYAM_JAGO_DALAM_PEMBAN
GUNAN_IDENTITAS_K.pdf, diakses pada tangga; 16 Juli 2019
Raffles, T.S. 2014. The History Of Java. Narasi. Yogyakarta.
Reid, A 2014. Asia Tenggara dalam Kurun Niaga 1450-1680 Jilid I :Tanah di Bawah Angin. Yayasan Putra Obor Indonesia . Jakarta.
Rozi, Fatkhur. 2017. Popularitasnya Kini Diakui Dunia, Ini 6 Fakta Seputar Ayam Cemani yang Harusnya Kamu Tau. Dalam https://www.hipwee.com/feature/6-hal-seputar-ayamcemani-yang-harganya-sampai-bisa-buat-beli-motor-sport/, diakses pada tanggal 12
Juli 2019, pukul 12.00 WIB
Syamsuddin, Muh. 2018. Totemisme dan Pergeserannya: Studi Terhadap Tradisi Lokal di SendangMandong, Klaten Jawa Tengah. Dalam
https://www.researchgate.net/publication/335580285_Totemisme_dan_Pergeserannya _Studi_Terhadap_Tradisi_Lokal_di_Sendang_Mandong_Klaten_Jawa_Tengah.
Diakses pada tanggal 21 September 2019, pukul 12.00 WIB
Tri Hanggoro, Hendaru (2 Oktober 2018). Perang Ayam. Dalam Historia
https://historia.id/kuno/articles/perang-ayam-DrdkP, diakses pada tanggal 12 Juli 2019, pukul 20.00 WIB
Yanti, Fitri (2016, 30 Mei) Simbol-Simbol Budaya. Diakses pada tanggal 12 April 2019, pukul 12.30 WIB. Dalam https://www.slideshare.net/YogaPratama87/simbol-budaya
Refbacks
- There are currently no refbacks.